fuso “Basal Ganglia” Debut EP

Music fuso Artwork EP Basal Ganglia
fuso - Basal Ganglia (Artwork)

Setelah membuka 2022 dengan melempar single perdana berjudul ‘Suar!’ pada Januari lalu, kini band rock asal Tangerang, fuso, menutup tahun dengan merilis debut EP mereka yang bertajuk “Basal Ganglia” pada hari Kamis tanggal 1 Desember.

Lewat EP berisikan 4 lagu ini, band yang beranggotakan Galung Isya Nukasvianta (mic), Argo Selig (bass), Ivano Eknar (gitar), Ignas BC (gitar) dan London Mamora (drum) menawarkan dinamika dan nuansa yang berbeda di tiap lagunya. Hal ini tak lepas dari karakter bermusik para personel yang bervariatif.

Music fuso Band EP Basal Ganglia
Photo from Press Kit

Mencatut dari istilah anatomi, penggunaan nama Basal Ganglia menyiratkan bahwa dengan EP ini fuso ingin mengelola pesan untuk disampaikan dan dikirimkan kepada siapapun yang mendengarkan mini album ini. Isi dari lagu ‘Basal Ganglia’ sendiri justru jauh berbeda dengan makna yang disiratkan di awal. Basal Ganglia dalam lagu mengacu kepada hal negatif yang diperoleh manusia ternyata lebih mudah merasuk ke dalam jiwa daripada hal positif.

Sedangkan ‘Suar’ bercerita tentang sesuatu hal di dalam jiwa dan pikiran namun tanpa kontrol kuat dari manusia. Ada pikiran-pikiran liar yang terus dibiarkan tumbuh dengan output yang terlalu barbar, sebaliknya ada juga yang meredamnya dengan sangat hati-hati namun justru malah berbalik destruktif kepada diri sendiri.

Dua lagu lainnya ‘Sura’ dan ‘Pop Fiction’ mengambil referensi dari pop culture. ‘Sura’ merupakan representasi ulang dari karakter Mosura dalam film Godzilla. Sedangkan ‘Pop Fiction’ merupakan surat cinta atau tribut kepada salah satu adegan yang diperankan Samuel L. Jackson di film Pulp Fiction.