Setelah merilis single yang berjudul “Saturated” pada awal Maret lalu, Sexual Modification (Sexmod) kembali hadir dengan sebuah mini album yang berjudul “Neither Dream nor Illusion”. Sexual Modification yang beranggotakan Angga (vokal & gitar), Falah “Wet” (Gitar), Adit (Gitar), Falah “Blek” (Bass), dan Irham (Drum) mencoba merangkum berbagai pengalaman “hopeless romantic” para personilnya melalui mini album “Neither Dream nor Illusion”. Mini album ini bisa mulai didengarkan di platform digital sejak tanggal 8 Juli 2022.
“Neither Dream nor Illusion” hadir dengan 6 nomor di dalamnya: “Unsafe//Unsaved”, “物の哀れ” (Mono No Aware), “I Hope I Never Felt Like This Again”, “Down Pleasure”, “See?”, dan “Saturated”. Separuh dari mini album ini ditulis dalam bahasa Inggris. Sexual Modification menghadirkan 2 nomor instrumental pada lagu “Unsafe//Unsaved” dan “See?”. Sedangkan 物の哀れ (Mono No Aware) adalah satu-satunya nomor yang hadir dalam bahasa Jepang.

Sexual Modification merekam seluruh materi di rumah Falah “Wet” yang berada di Klaten pada bulan Januari 2022. Sedangkan drum direkam sepenuhnya di Soba Studio Record (@sobastudiorecord) pada bulan Januari dan Maret 2022. Proses mixing dan mastering dilakukan secara mandiri oleh Falah “Blek” di rumahnya.
Sexual Modification yang berasal dari Yogyakarta, membawakan musik dengan range yang luas, yang terpengaruh dari berbagai aliran, seperti: alternatif rock, dream pop ala Turnover, lalu shoegaze yang dimainkan oleh My Dead Girlfriend, hingga sedikit sentuhan math rock. Lirik dalam mini album ini ditulis sebagai media pelepasan, sehingga sentuhan personal kuat terasa dalam narasinya. Melalui “Neither Dream Nor Illusion”, Sexual Modification mencoba untuk membagi pengalaman-pengalaman tersebut ke dalam suguhan yang telah dikemas dalam bentuk gaung dan gema.